Kunyit mengandung senyawa kurkumin yang memiliki aktivitas antioksidan. Pemanfaatan kurkumin dari rimpang kunyit yang banyak digunakan adalah dalam bentuk ekstrak etanol, namun ekstrak tersebut masih terdapat zat ballast sehingga menyebabkan rendahnya kadar kurkumin. Hal ini dapat diupayakan dengan standarisasi ekstrak etanol yang terpurifikasi. Ekstrak etanol direndam dengan heksan hingga fase heksan terlihat jernih dan diperoleh ekstrak terpurifikasi yaitu fase tak larut heksan.
secara lengkap dijelaskan dalam video

pada hasil kadar kurkumin ekstrak etanol
BalasHapusdan ekstrak terpurifikasi rimpang kunyit
berbeda secara signifikan. Ekstrak etanol
yang terpurifikasi memiliki kadar
kurkumin yang lebih tinggi.hal apa yang menyebabkan perbedaan tersebut
Hal yang membedakan hasil tersebut dikarenakan proses ekstrak terpurifikasi melalui prosedur yang panjang untuk menghasilkan kadar kurkumin, sehingga jumlah kadar yang dihasilkan pun berbeda
BalasHapus